SELATPANJANG β Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kepulauan Meranti kembali menunjukkan komitmennya sebagai pilar utama demokrasi daerah dengan menggelar Rapat Paripurna ke-14 Masa Persidangan Pertama Tahun 2025, Rabu malam (15/1/2025). Agenda utama rapat ini adalah pengumuman resmi penetapan pasangan Bupati dan Wakil Bupati terpilih periode 2025β2030.
Rapat yang berlangsung di Balai Sidang DPRD ini dipimpin langsung oleh Ketua DPRD H. Khalid Ali, didampingi Wakil Ketua Ardiansyah dan Antoni Shidarta. Hadir pula para anggota dewan, jajaran pejabat OPD, unsur Forkopimda, serta pasangan kepala daerah terpilih, AKBP (Purn) H. Asmar dan Muzamil Baharuddin.
Ketua DPRD H. Khalid Ali menyampaikan bahwa pelaksanaan paripurna ini merupakan bentuk tanggung jawab konstitusional DPRD dalam memastikan kelancaran proses transisi pemerintahan daerah.
“Rapat ini bukan untuk mengambil keputusan, melainkan pengumuman resmi sebagaimana amanat peraturan perundang-undangan. Ini bagian dari proses demokrasi yang sehat dan transparan,” ujar Khalid.
Rapat Paripurna ini digelar sesuai dengan perubahan keputusan Badan Musyawarah (Banmus) DPRD dan merujuk pada instruksi Ditjen Otonomi Daerah Kemendagri yang menetapkan batas waktu administratif hingga 16 Januari 2025.
Dalam pengumuman resminya, Ketua DPRD menyampaikan bahwa pasangan calon nomor urut 1, AKBP (Purn) H. Asmar dan Muzamil Baharuddin, ditetapkan sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan Meranti terpilih, setelah memperoleh 35.675 suara atau 40,57% dari total suara sah.
Langkah selanjutnya, DPRD akan mengirimkan surat kepada Menteri Dalam Negeri melalui Gubernur Riau untuk proses pengesahan dan pengangkatan secara resmi. Pelantikan dijadwalkan berlangsung pada 10 Februari 2025.
Dalam kesempatan itu, DPRD turut memberikan ucapan selamat kepada pasangan terpilih dan mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mendukung penuh kepemimpinan baru.
βTantangan pembangunan ke depan tidaklah mudah, namun dengan kolaborasi antara eksekutif dan legislatif, kami optimistis Meranti akan bergerak lebih maju,β tambah Khalid.
Dengan terlaksananya paripurna ini, DPRD Kepulauan Meranti kembali menegaskan perannya sebagai lembaga representatif rakyat yang menjunjung tinggi akuntabilitas, partisipasi, dan transisi kekuasaan yang damai.
Proses yang berlangsung ini menjadi bukti nyata bahwa demokrasi lokal di Kepulauan Meranti berjalan on the track, menjawab aspirasi publik, dan menjaga marwah pemerintahan daerah.
Advertorial
