Jakarta β Bupati Pelalawan, Riau, Zukri, melontarkan desakan keras kepada PLN terkait dampak pembukaan pintu Waduk PLTA Koto Panjang yang kerap memicu banjir di wilayahnya. Menurut Zukri, banjir akibat pembukaan waduk telah melumpuhkan aktivitas ekonomi masyarakat, terutama yang tinggal di sepanjang Sungai Kampar.
βSepanjang 2024-2025 ini sudah hampir empat kali terendam. Tahun 2025 saja sudah dua kali terjadi. Aktivitas masyarakat lumpuh,β tegas Zukri usai bertemu Direktur Distribusi PLN, Adi Priyanto, di Jakarta, dilansir dari detik.com Selasa (6/5/2025).
Zukri meminta PLN memperbaiki pola komunikasi dengan pemerintah daerah sebelum membuka pintu waduk. βKami berharap PLN bisa koordinasi sebelum buka tutup pintu, agar dampaknya bisa diminimalkan,β ujarnya.
Sebagai Ketua DPD PDIP Riau, Zukri menegaskan, keluhan masyarakat sudah ia sampaikan bukan hanya ke PLN, tetapi juga ke Bappenas dan instansi terkait. Ia bahkan mendorong solusi jangka panjang, termasuk pembuatan waduk baru atau normalisasi Sungai Kampar.
βKita tidak mau masalah ini terus terjadi,β katanya.
Hingga berita ini diterbitkan, PLN belum memberikan keterangan resmi, berita akan segera diperbarui seiring informasi terkini.
Eksplorasi konten lain dari ππππ π-π©π¨π¬π
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.