x

BREAKINGNEWS, Bravo Polda Riau: 25 Ton Kayu Ilegal Diamankan di Meranti

waktu baca 2 menit
Selasa, 3 Jun 2025 10:13 5 Editor

MERANTI โ€“Gelap belum benar-benar bubar saat suara mesin speedboat polisi memecah tenang perairan. Senin malam (2/6), menjelang tengah malam, tim gabungan Satuan Polairud dan Satreskrim Polres Kepulauan Meranti diam-diam bergerak. Target mereka: kapal bermuatan kayu hasil pembalakan liar yang dilaporkan warga akan keluar lewat jalur laut gelap. (03/06)

Penyisiran dimulai dari perairan Desa Kampung Balak hingga ke Selat Ringgit, Desa Tanjung Peranap. Tidak mudah. Laut masih gelap, dan ombak tak bersahabat. Tapi tim tak menyerah.

Hingga akhirnya, Selasa dini hari (3/6), sekitar pukul 05.30 WIB**, di perairan Selat Air Hitam, Desa Mengkikip, Kecamatan Tebing Tinggi Barat**, kapal itu muncul. Sarat muatan. Arah haluan mengarah ke luar pulau.

Kapal disergap. Polisi naik. Pemeriksaan dilakukan. Nama kapalnya: KM Tuah Reza, Tumpukan kayu olahan terlihat jelas. Polisi menghitung cepat: **sekitar 25 ton. Tak ada dokumen. Tak ada legalitas. Semuanya diduga kuat hasil illegal logging.

Dua awak diamankan di tempat: J sang nahkoda, dan R sang anak buah kapal. Mereka tak banyak mengelak. Kayu itu, kata mereka, hendak dibawa ke Tanjung Balai Karimun. Pemiliknya? Seseorang berinisial A. Siapa A? Polisi belum buka suara. Tapi satu yang pasti: perburuan belum selesai.

 

โ€œKayu olahan itu tidak dilengkapi surat-surat resmi. Kami amankan kapal, muatan, serta kedua awaknya,โ€ ujar Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Aldi Alfa Faroqi, dalam keterangan tertulis, Selasa (3/6/2025) dikutip dari detiknews

Polisi kini membongkar jalur dan jaringan di belakang aksi penyelundupan ini. Pemilik kayu sedang diburu. Siapa dia, berapa kali sudah lolos, dan siapa yang melindungi? Waktu akan bicara.

 

Catatan: Ini bukan pertama. Tapi harapan tetap hidup, bahwa hukum masih bisa bicara di atas gelapnya laut, dan sunyinya hutan yang ditebang diam-diam.

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    LAINNYA
    x
    x