x

Jaksa Agung Rombak Struktur Kejati Riau, Jabatan Kajari Pekanbaru Jadi Sorotan

waktu baca 3 menit
Jumat, 4 Jul 2025 11:38 13 Editor

Riau -Jaksa Agung Republik Indonesia, ST Burhanudin, kembali mengguncang internal Kejaksaan RI lewat rotasi besar-besaran yang tertuang dalam Surat Keputusan tertanggal 4 Juli 2025. Mutasi ini menyasar berbagai level jabatan, dari Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau hingga Kejaksaan Negeri (Kejari) di tingkat kabupaten/kota. Namun, pergantian Kepala Kejaksaan Negeri Pekanbaru menjadi sorotan utama. (04/07)

Marcos MM Simaremare, yang selama ini menjabat Kajari Pekanbaru, dimutasi ke posisi strategis di pusat sebagai Kasubdit IIIA pada Jaksa Agung Muda Intelijen Kejagung. Posisi yang ditinggalkannya kini diisi oleh Silpia Rosalina, yang sebelumnya menjabat Asisten Pidana Umum (Aspidum) di Kejati Riau. Pergantian ini memantik perhatian publik, mengingat jabatan Kajari Pekanbaru tergolong strategis, terutama di tengah sorotan tajam terhadap berbagai kasus dugaan korupsi dan maladministrasi di ibu kota Provinsi Riau.

Selama kepemimpinan Marcos, Kejari Pekanbaru sempat disorot karena sejumlah perkara besar dinilai mandek atau penanganannya tidak transparan. Pergantian pucuk pimpinan ini memunculkan ekspektasi baru terhadap Silpia Rosalina, yang dikenal sebagai jaksa berpengalaman di bidang pidana umum.

Publik kini menanti, apakah kepemimpinannya akan membawa perubahan signifikan dalam upaya penegakan hukum di Pekanbaru yang dinilai kerap tumpul ke atas.

Wakil Kepala Kejati Riau. Rini Hartatie, yang sebelumnya menduduki posisi tersebut, kini diangkat sebagai Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Teknik Fungsional di Badan Diklat Kejaksaan RI. Posisi Wakajati Riau kini diemban oleh Dedie Tri Hariyadi, yang sebelumnya menjabat Wakajati Nusa Tenggara Barat.

Kepala Seksi Penerangan Hukum Kejati Riau, Zikrullah, menyebut rotasi ini sebagai bagian dari strategi penyegaran dan penguatan kelembagaan. Ia menegaskan bahwa mutasi tidak hanya menyentuh pucuk pimpinan, namun juga para asisten dan kepala kejaksaan negeri lainnya di Riau.

Berikut daftar lengkap rotasi di wilayah hukum Kejati Riau:

Marlambson Carel Williams dari Kajari Labuhan Batu menjadi Aspidsus Kejati Riau

Sapta Putra dari Kajari Kampar menjadi Asintel Kejati Riau

Dwianto Prihartono dari Inspektur Muda Keuangan II Kejagung menjadi Kajari Kampar

Ayu Agung dari Aspawas Kejati Riau menjadi Inspektur Muda Kepegawaian dan Pemulihan Aset Kejagung

Dwi Astuti Beniyati dari Kajari Kabupaten Bekasi menjadi Aspawas Kejati Riau

Marcos MM Simaremare dari Kajari Pekanbaru menjadi Kasubdit IIIA JAM Intelijen Kejagung

Silpia Rosalina dari Aspidum Kejati Riau menjadi Kajari Pekanbaru

Otong Hendra Rahayu dari Kajari Bontang menjadi Aspidum Kejati Riau

Sri Odit Megonondo dari Kajari Bengkalis menjadi Kajari Wonogiri

Nadda Lubis dari Kasubdit Penuntutan Direktorat A JAM Pidum Kejagung menjadi Kajari Bengkalis

Fajar Haryowimbuko dari Kajari Rokan Hulu menjadi Aspidsus Kejati Maluku Utara

Rabani Meryanto Halawa dari Kajari Nias Selatan menjadi Kajari Rokan Hulu

Febriyan M dari Kajari Kepulauan Meranti menjadi Kajari Maros

Ricky Makado dari Koordinator Kejati Riau menjadi Kajari Kepulauan Meranti

Azrijal dari Kajari Pelalawan menjadi Aspawas Kejati Maluku Utara

Siswanto AS dari Kajari Aceh Barat menjadi Kajari Pelalawan

Zikrullah menyebut, rotasi ini mencerminkan konsistensi Jaksa Agung dalam menegakkan profesionalisme, integritas, dan reformasi birokrasi di tubuh kejaksaan. Namun publik menaruh harapan lebih, terutama pada kinerja Kajari Pekanbaru yang baru, agar institusi ini tak lagi dipandang lemah dalam menghadapi perkara-perkara berprofil tinggi di daerah

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    LAINNYA
    x
    x