KPK Buka-bukaan: Skandal Kuota Haji 2024 Sentuh Kursi Menteri

Mataxpost | Jakarta – Bau busuk korupsi kuota haji 2024 makin menyengat. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tak lagi menutup-nutupi: aliran duit haram itu mengucur sampai ke pucuk pimpinan Kementerian Agama, adapun nama yang terseret yaitu Yaqut Cholil Qoumas, Menteri Agama periode 2020–2024. (13/09)

Baca Juga

2 hari  lalu

Pengadilan Tipikor Vonis Eks Pj Wali Kota Pekanbaru 5,5 Tahun Penjara

27 Editor

Plt Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK, Asep Guntur Rahayu, memberi sinyal keras.

“Kalau di direktorat, ujungnya direktur. Kalau di kementerian, ujungnya ya menteri,” kata Asep, Rabu (10/9).

Baca Juga

4 hari  lalu

Ida Yulita Gercep, Pindahkan Kantor SPR Langgak dari Jakarta ke Pekanbaru

56 Editor

Meski begitu, Asep tak menyebut gamblang apakah uang itu benar-benar masuk ke kantong Yaqut. Menurutnya, pola setoran bisa lewat tangan lain. “Tidak selalu diterima langsung. Bisa saja lewat asisten,” ujarnya.

KPK kini mencecar para penerima setoran. Targetnya jelas: memastikan keterlibatan pucuk pimpinan. Walau tak menerima cash, jika terbukti menikmati hasil, status tersangka menunggu di ujung jalan.

Skema dugaan korupsi ini melibatkan lebih dari 100 travel haji dan umrah. Mereka diduga melobi Kemenag demi tambahan kuota haji khusus. Besarannya ditentukan skala travel dan berlapis fulus pelicin.

Hasil hitung awal KPK: negara tekor lebih dari Rp1 triliun. Kasus sudah masuk tahap penyidikan, tapi tersangka belum diumumkan.

Dasar hukum penyidikan: Pasal 2 ayat (1) atau Pasal 3 UU Tipikor, jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.