.
Lahirnya Penantang Baru di Dunia Pers Indonesia, Jejak Emas Ade Monchai dalam Jurnalistik Hukum
RIau – Industri media digital Indonesia semakin berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir, dan salah satu pelaku baru yang turut memperkuat dinamika tersebut adalah PT Monchai Bampers Group (PT MB Group).Perusahaan ini hadir sebagai induk dari dua portal berita siber nasional, Mataxpost.com dan Detikxpost.com, yang diharapkan mampu memberikan warna baru dalam ruang pemberitaan modern. (16/11)
PT MB Group resmi berdiri pada 12 September 2024 sebagai Perseroan Perorangan dengan nomor AHU-054091.AH.01.30.Tahun 2024. Kehadiran perusahaan ini bukan hanya menambah jumlah media online di Indonesia, tetapi juga membawa visi besar untuk menghadirkan jurnalisme kritis dan berpihak pada kepentingan publik.
Dengan kantor pusat di Kota Batam serta wilayah operasional yang meliputi Provinsi Riau dan Kepulauan Riau hingga beberapa cabang di daerah lain, PT MB Group memperkuat posisinya sebagai perusahaan yang bergerak di bidang penerbitan digital dan media siber melalui KBLI 58130 dan KBLI 63122.
Sosok sentral di balik berdirinya perusahaan ini adalah Direktur Utama Ade Monchai, seorang aktivis antikorupsi yang selama ini dikenal lantang mengkritisi kebijakan pemerintah yang dianggap tidak berpihak pada rakyat.
Baginya, kritik adalah bentuk pengawasan terhadap jalannya pemerintahan, bukan tindakan permusuhan. Ketegasan dan obyektivitas itu membuatnya dihormati di kalangan aktivis maupun masyarakat luas.
Selain kritis, ia juga konsisten mendukung penuh program-program pemerintah yang pro rakyat. Karakter idealis dan komitmen sosial tersebut menjadikannya figur yang tepat untuk memimpin perusahaan media yang memiliki misi kuat dalam memperjuangkan kebenaran, transparansi, dan keadilan publik.
Karir jurnalistik Ade Monchai dimulai pada tahun 2022 ketika ia bergabung dengan Riaumetro.com. Dari sinilah ia mengenal dunia pers secara lebih dekat dan memahami peran strategis media dalam demokrasi.
Pada Agustus 2022, ia mengambil langkah penting dengan bergabung ke Jaksanews.com, media siber yang kemudian menjadi tempat ia mengasah kemampuan jurnalistik secara lebih mendalam.
Di sana, ia banyak terlibat dalam peliputan isu hukum, politik, dan berbagai persoalan publik yang menuntut ketelitian dan pemahaman analitis.
Interaksi dengan berbagai narasumber dan lembaga hukum membuat wawasannya semakin matang, sementara lingkungan redaksi yang kompetitif mengasah ketajaman tulisannya hingga mampu menghasilkan karya-karya yang bernilai tinggi bagi publik.
Puncak prestasi jurnalistik Ade Monchai terlihat sejak awal tahun 2024 hingga September 2024, ketika nama dan artikel-artikelnya hampir setiap minggu masuk dalam Kliping Pers Kejaksaan Agung.
Pencapaian ini terbilang bergengsi, karena Kliping Pers Kejaksaan Agung hanya memilih sekitar 30 artikel terbaik dari ribuan wartawan dan media di seluruh Indonesia.
Seleksi dilakukan ketat berdasarkan akurasi, profesionalitas, dan nilai informasi. Konsistensi tulisannya yang terpilih menunjukkan kualitas jurnalistiknya, sekaligus menjadi bukti bahwa karyanya memiliki relevansi publik yang kuat serta mampu memberikan kontribusi nyata dalam dunia pemberitaan nasional.
Berbekal pengalaman itu, pada 12 September 2024 Ade Monchai memutuskan mendirikan perusahaan medianya sendiri. Langkah besar tersebut melahirkan portal berita pertamanya, Mataxpost.com, dengan slogan โTiada Kebenaran Yang Mendua.โ
Melalui portal ini ia menegaskan bahwa kebenaran adalah satu dan harus diperjuangkan dengan integritas tanpa kompromi.
Ia memanfaatkan perkembangan teknologi informasi dengan menggunakan platform media sosial seperti Facebook, YouTube, Instagram, dan TikTok sebagai sarana penyebaran informasi.
Setiap artikel yang tayang di portal utama kemudian disajikan ulang dalam format publikasi digital di berbagai media sosial, sehingga menjangkau audiens yang lebih luas dan cepat.
Namun perjalanan membangun media sendiri tidak selalu mudah. Ade Monchai menghadapi berbagai tekanan, mulai dari ancaman premanisme hingga laporan polisi.
Meski demikian, ia tidak gentar. Semua bentuk intimidasi justru memperkuat pendiriannya bahwa media harus berdiri untuk kepentingan publik dan tidak boleh tunduk pada tekanan apa pun.
Komitmen inilah yang kemudian mempertegas karakter medianya sebagai media kritis yang tidak bisa dibungkam.
Komitmen tersebut kembali ia buktikan pada 15 Mei 2025 dengan meluncurkan portal berita keduanya, Detikxpost.com, yang mengusung slogan โIndonesia dalam hitungan per detik.โ Portal ini dirancang untuk menjadi media yang cepat, responsif, dan aktual dalam mengikuti dinamika nasional.
Kehadiran Detikxpost.com memperkuat posisi PT MB Group sebagai perusahaan media digital yang berkembang pesat dan memiliki visi jangka panjang dalam membangun ekosistem informasi yang sehat di Indonesia.
Menariknya, meski telah mendirikan media sendiri dan memimpin PT MB Group, nama Ade Monchai hingga kini masih tercatat sebagai reporter di Jaksanews.com. Hal ini bukan sekadar administrasi, tetapi bentuk penghargaan atas kontribusinya yang luar biasa.
Hampir setiap berita yang ditulisnya mampu mengungkap berbagai kasus, termasuk dugaan korupsi, yang kemudian menjadi dasar bagi Kejaksaan di daerah hingga Kejaksaan Agung untuk melakukan penindakan hukum.
Ketelitian investigasi, keberanian mengangkat persoalan publik, serta akurasi data dalam setiap liputannya membuat karya-karyanya memiliki dampak nyata dalam penegakan hukum.
Pihak Jaksanews.com menilai kontribusinya sebagai salah satu yang paling berpengaruh dalam mengangkat nama media tersebut di kancah nasional.
Pencantuman namanya sebagai reporter aktif hingga kini menjadi simbol penghargaan atas integritas, prestasi, dan dedikasinya dalam memperjuangkan jurnalisme kritis yang berorientasi pada kepentingan publik.
Pos terkait
Latest Post
.
.
.
.
.
Tidak ada komentar