MENU Senin, 08 Des 2025
x
.

Pemkab Kampar Ikuti Pemaparan Kinerja APBD dalam Rakor Percepatan DAK Fisik 2025ย 

waktu baca 2 menit
Selasa, 18 Nov 2025 16:49

Mataxpost | BANGKINANG โ€“ Pemerintah Provinsi Riau menggelar rapat koordinasi percepatan pelaksanaan Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik Tahun 2025 bersama pemerintah kabupaten dan kota se-Riau, Selasa (18/11/2025). Rapat berlangsung dari Riau Command Center Kantor Gubernur di Pekanbaru, dipimpin Penjabat Gubernur Riau SF Hariyanto melalui Asisten II Setdaprov Riau, Helmi D. (18/11)

Bupati Kampar Ahmad Yuzar diwakili Asisten II Setda Kampar, Suhermi, yang mengikuti kegiatan secara virtual dari Media Center Setda II Kantor Bupati Kampar bersama dinas terkait.

Dalam arahannya, Helmi memaparkan perkembangan pelaksanaan APBD Riau hingga 31 Oktober 2025. Realisasi pendapatan daerah mencapai Rp23.867,66 miliar atau 62,14 persen dari pagu, dengan pertumbuhan pendapatan 13,11 persen secara tahunan.

Sementara realisasi belanja daerah tercatat Rp23.173,41 miliar atau 58,95 persen, didominasi belanja operasional sebesar 78,54 persen. Helmi menyebut realisasi belanja turun 15,30 persen akibat melambatnya hampir seluruh komponen belanja.

Penurunan realisasi belanja tersebut menyebabkan APBD Riau mengalami surplus Rp694,25 miliar, berlawanan dengan rencana defisit. Helmi menegaskan surplus ini dipicu rendahnya serapan belanja, bukan peningkatan pendapatan.

Ia juga menyampaikan strategi jangka menengah yang diarahkan untuk memperkuat agenda pembangunan, meliputi ketahanan pangan, ketahanan energi, penyediaan pangan bergizi gratis, pendidikan, kesehatan, pembangunan pedesaan, penguatan koperasi, pertahanan, akselerasi investasi, serta penguatan perdagangan.

Asisten II Setda Kampar, Suhermi, memaparkan capaian kinerja APBD Kabupaten Kampar hingga 31 Oktober 2025.

Pada sektor pendapatan, dari pagu Rp3.110,23 miliar, realisasi mencapai Rp2.156,19 miliar atau 69,33 persen. Pada sektor belanja, dari pagu Rp3.145,23 miliar, realisasi tercatat Rp2.594,81 miliar atau 82,50 persen.

Suhermi menegaskan strategi jangka menengah Kabupaten Kampar sejalan dengan kebijakan provinsi, mencakup penguatan ketahanan pangan dan energi, penyediaan pangan bergizi gratis.

Peningkatan layanan pendidikan dan kesehatan, pembangunan pedesaan, penguatan koperasi, pertahanan global, akselerasi investasi, serta pengembangan perdagangan.

(Media Center)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    LAINNYA
    x
    x