Mataxpost| Calon Gubernur Kepri Tahun 2024, H.Muhammad Rudi Pejabat Wali Kota Batam dua Priode dan ex-officio Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam di nilai telah Gagal Membangun kota Batam kearah yang lebih baik, Pasalnya dengan anggaran APBD dan APBN yang cukup besar lebih kurang Rp 6,2 Triliun, Pertahunnya untuk Pembangunan kesejahtraan masyarakat kota Batam jauh Panggang dari Pada Api.
Hal ini diungkapkan salah seorang tokoh masyarakat Melayu Galang yang minta namanya tidak dituliskan, Berinisial A, kepada awak media Minggu dibilangan SP Batu Aji Minggu 27/10-2024.
Lebih lanjut disampaikannya, kami masyarakat Bulang Galang kota Batam, jauh dari kata- kata sejahtera, sudah menderita, dipaksa menderita lagi, lahan tanah rumah yang turun menurun kami miliki, mau dirampas paksa lagi”ujarnya.
Dan kami melihat kegagalan H. Muhamad Rudi, dari banyaknya aksi demo, baik ke- Kantor BP Batam, maupun ke – Kantor Pemko Batam, dengan berbagai tuntutan masyarakat Batam,
Salah satu contoh kegagalan Rudi, mengelola Air Bersih untuk kebutuhan Warganya, sebagai mana Keluhan Warga Tanjung uncang kecamatan Batu Aji, dan warga kecamatan Batu Ampar, Warga Tanjung Riau kecamatan Sekupang, selalu mengeluhkan atas tidak ketersediaan Air bersih di perumahan Mereka.
Kedua kami menilai Kegagalan Rudi, Menciptakan Lapangan Pekerjaan, selama kepemimpinannya, hal ini bisa dilihat semangkin susahnya mencari Pekerjaan, Banyaknya angka Pengangguran hari kehari di kota Batam,
Ketiga kegagalan Rudi mengatasi Batam bebas banjir dikala hujan, hal ini bisa dilihat sebentar hujan, Batam dihiyasi dengan genangan banjir dimana- mana di kota Batam.
Hal ini disebabkan akibat pembangunan infrastruktur Pelabaran jalan yang tidak terencana dengan Baik, sehingga menyebabkan banjir dikala hujan.
Ke-empat kegagalan Rudi, mengelola Pasar Rakyat hal ini bisa dilihat ada beberapa pasar yang dikelola pemerintah kota Batam, Pasar Rakyat Tanjung uncang Batu Aji, Pasar Rakyat Tanjung Riau, Pasar Rakyat Tiban dan Pasar rakyat saibeduk, Pasar Induk Jodoh semua tidak ada yang beroperasi.
Kelima Mengelola sampah yang sampai saat ini hampir dimana- mana dikota Batam, Tumpukan Sampah belum berhasil dituntas kan Pemerintahan Pemko Batam, dibawah kekuasaan Rudi.
Ke-enam kegagalan Rudi, Pengelolaan lingkungan hidup yang baik, hal ini bisa di lihat banyaknya pemotongan bukit tampa melihat dampak akibat lingkungan, yang juga bisa menyebabkan banjir dikala hujan,Hujan debu dikala panas.” Paparnya.
Sementara itu H.Mmuhamad Rudi, Pejabat Walikota Batam dan Pejabat ex-officio Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, dikonfirmasi melaui Chat WathsApp, Hp – selulernya terkait Prihal di atas. Sampai Berita ini diturunkan belum ada balasannya dilansir dari gejolaknews.com