Pekanbaru, 31 Januari 2025 โ Ketegangan antara dua organisasi masyarakat (ormas), GRIB Jaya dan Pemuda Pancasila (PP) MPW Riau, terkait sengketa lahan di perumahan Pandai Jaya Kabupaten Kampar Riau akhirnya mereda setelah mediasi langsung dari Dansat Brimob Polda Riau, Kombes Pol. Dwiyanto Nugroho atas perintah Kapolda Riau Irjend Pol M. Iqbal
Meskipun petugas dari TNI dan Polsek, serta Polresta Pekanbaru telah berada di lokasi untuk mengamankan situasi, ketegangan tetap meningkat akibat klaim atas tanah seluas 2 hektare yang diklaim milik oleh Ketua MPW PP Riau, H. Arsyadianto Rachman.
Dalam upaya menenangkan situasi dilapangan Kombes Pol. Dwiyanto Nugroho melakukan komunikasi melalui telepon whatsapp dengan Ketua Umum GRIB Jaya, Maung Hercules. Kombes Dwiyanto meminta petunjuk dengan siapa bisa komunikasi dilapangan agar pasukan GRIB Jaya bisa mundur dan mengosongkan lokasi, Permintaan ini disampaikan langsung ke Maung Hercules karena Ketua DPD GRIB Jaya Riau saat itu belum dapat dihubungi.
Menanggapi permintaan tersebut, Maung Hercules ternyata sudah menginstruksikan ketua Grib Jaya DPD Riau Irfan, agar perintah kan pasukannya untuk mundur demi menjaga ketertiban dan keselamatan warga.
Ia juga menyarankan agar pihak yang mengklaim hak atas lahan membawa dokumen resmi ke Mapolda Riau pada hari Senin untuk menyelesaikan sengketa melalui jalur hukum.
“Saya sarankan bagi yang klaim atas tanah atau lahan tersebut hari senin bawa berkas berkasnya ke Mapolda Riau agar diselesaikan melalui aturan hukum yang berlaku”, pungkas Hercules
Selain itu, Kombes Pol. Dwiyanto juga berkomunikasi dengan Ketua MPW PP Riau, Anto Rahman. Setelah menerima arahan, anggota Pemuda Pancasila pun menarik diri dari lokasi.
Diketahui bahwa sebelum koordinasi dengan Dansat Brimob Polda Riau, kedua ketua ormas tersebut sudah terlebih dahulu melakukan koordinasi dengan Kapolda Riau, Irjen Pol. M. Iqbal.
Dengan koordinasi yang baik dilapangan dari aparat kepolisian Brimob Poda Riau dan komunikasi yang baik antar pemimpin ormas, situasi di lokasi kini dinyatakan kondusif. Pihak berwenang akan terus memantau perkembangan untuk memastikan tidak ada eskalasi lanjutan.