MataXpost.com|Kembali beredar sebuah selebaran pemberitahuan aksi demontrasi yang akan dilakukan selasa 24 /09/2024 oleh sebuah LSM dikota pekanbaru yang diduga syarat dengan kepentingan pribadi ketua lsm tersebut.(20/09/2024)
Dalam surat tersebut tertulis bahwa Forum LSM RB tersebut akan melakukan aksi demo yang menurut mereka beberapa kebijakan yang tidak berpihak kepada kepentingan masyarakat.
Dalam surat edaran juga dituliskan massa lsm saat demontrasi akan di pusat kan di depan kantor disdik provinsi Riau serta sekolah SMA dan SMK negeri.
Seorang tokoh masyarakat inisial NN yang juga dapat surat edaran tersebut menyampaikan , jika benar aksi demo tetap dilakukan oleh oknum Forum LSM RB didepan sekolah SMA dan SMK,sebaiknya para kepala sekolah segera melaporkan rencana aksi masa LSM tersebut kepada aparat penegak hukum karena dikwatirkan dan dinilai mengganggu aktivitas jam belajar mengajar siswa di sekolah,kata NN
“Aparat kepolisian tidak boleh diam dan membisu, jika aksi demo telah berada di jalur yang salah harus diterbitkan dan tangkap dalangnya, imbuhnya
Diketahui, pada minggu yang lalu Forum LSM RB tersebut juga sudah melakukan aksi demo di depan Dinas Pendidikan Provinsi Riau dengan beberapa tuntutan yang mereka sampaikan.
Sebuah informasi dibocorkan oleh narasumber yang dapat dipercaya oleh tim media yang tidak mau disebutkan namanya mengatakan bahwa sebelum anggota Forum LSM RB tersebut melakukan aksi demo pada tanggal 12 September diketahui ketua Forum LSM RB berinisial RH melakukan pertemuan dengan Plt Kadisdik Roni Rahmat (saat ini menjabat Kadisdik Pariwisata Provinsi Riau) di kantor disdik provinsi riau.
Pada tanggal 5 September dalam pertemuan ada beberapa permintaan yang di ajukan dan diduga ada terjadi sebuah kesepakatan dan kongkalikong antara ketua Forum LSM RB dengan Plt Kadisdik Roni Rahmat terkait demo tersebut, katanya
Bagaimana tidak, setelah pertemuan dikantor disdik, Plt Kadisdik Roni Rahmat menyampaikan bahwa RH Ketua Forum LSM RB tidak jadi lakukan demo, dan beberapa pesan whatsapp dari Ketua Forum LSM RB yang meminta sejumlah uang kepada pegawai disdik yang diketahui sebesar 15 juta dengan alasan agar tidak ada demo , ujarnya.
Lantas pegawai asn disdik laporkan ke plt disdik perihal chat WA dari oknum LSM ,
“RH tu meminta uang pak,,dari mana kami harus berikan kepada RE itu pak, apalagi memberikan RH itu sebesar 15 juta, padahal bantuan yang serupa juga sudah pernah kami berikan kepada dia, tapi kenapa RE ini justru melemparkan tudingan yang buruk ke dinas pendidikan Provinsi Riau,” yang ditirukan oleh narsum.
Tim media MataXpost.com juga sudah mengantongi bukti bukti termasuk chat permintaan sejumlah uang oleh Oknum Ketua Forum LSM RB kepada ASN Disdik provinsi Riau yang tidak di akomodir oleh pegawai disdik tersebut.
Narsum juga menduga, demo yang dilakukan tanggal 12 September kemarin karena Roni Rahmat sudah tidak jadi Plt Disdik Provinsi Riau lagi, mungkin bisa jadi ada dugaan kesepakatan , agar aksi demo dilakukan setelah Roni Rahmat berangkat umroh dan karena masa jabatan Plt Kadisdik Roni Rahmat sudah habis, kata narsum.
Juga terkait soal PPDB, oknum Ketua Forum LSM berinisial RH tersebut banyak minta bantu ke disdik untuk memasukkan anak anak ke sekolah sekolah , tapi ada beberapa orang anak murid yang dia minta tidak bisa dibantu karena sekolah yang dituju sudah penuh kuotanya, kami duga semua aksi serta tudingan miring yang di lakukan oleh Forum LSM RB tersebut adalah kepentingan pribadi Ketua nya yang tidak terakomodir secara keseluruhan oleh dinas pendidikan Provinsi Riau. ( TIM X )
bersambung…